Halo guys, kali ini aku pengen sharing seputar kronologi pengembangan diriku. Suatu hal yang aku bangun sejak beberapa bulan lalu. Saat ini, aku merasa bahwa aku sedang menginjak fase dimana menyadari beberapa perubahan baru, seperti memiliki keinginan tinggi untuk menjadi pribadi yang lebih baik, berkembang, dan bermanfaat. Fase perubahan yang dimana banyak hal dan pelajaran baru yang ditemui. Tidak lain dan tidak bukan untuk membentuk pribadi yang jauh lebih baik lagi. Aku yakin, tidak sedikit diantara kalian yang menginjak fase ini. Salah satu bagian yang aku lewati adalah bagaimana aku memahami dan menghadapi diriku. Karena dari situ lah aku bisa perlahan keluar dari zona aman dan nyaman. Memang butuh kepercayaan diri, kedisiplinan dan kebijaksanaan. Ketika belajar memahami dan menghadapi diriku sendiri, aku banyak melakukan analisa diri. Terlebih jika ada suatu hal yang menggangguku dalam proses ini. Salah satunya ketika aku kerap kali merasakan kesepian. Kondisi yang
Sebenarnya aksara di logo brand itu ditulis dari bahasa apa sih? Banyak pertanyaan yang bermunculan tentang merk atau Brand yang aku bangun. Logo di brand HAYA ditulis menggunakan Bahasa Jepang. Dalam Bahasa Jepang, Kata dari Haya mempunyai arti Cepat, Cahaya, dan bisa juga memiliki arti Bersinar. Nah, karena arti namanya bagus, akhirnya aku memutuskan untuk menggunakan nama HAYA sebagai brand aku. Mungkin aku belum pernah cerita ya, kalo aku itu memang memiliki ketertarikan yang tinggi sama seluk beluk tentang Negara Jepang. Mulai dari Kultur, Budaya, Bahasa, hingga Peradaban Sosial mereka. Itu semua dimulai sejak tahun 2015, kebetulan juga, itu adalah waktu yang sama dimana aku mulai bersekolah di Asrama, di Kota Yogyakarta. Seperti yang aku pernah ceritakan sebelumnya, bahwa kehidupan dalam Asrama itu minim dengan yang namanya gadget. Jadi aku harus memilih sebuah hobi, yang bisa aku lakukan setiap hari, agar aku bisa memanfaatkan waktu luang ketika sed